Minggu, 10 Oktober 2010

Ampuni Aku, Bila Menduakan Cinta-Mu


Assalamu’alaykum..^^
Yaa akhi wa ukhty fillah, terkadang Allah mempertemukan kita dengan someone special, yang memberi kesan berbeda buat kita, apalagi dengan yang namanya lawan jenis.. Memang, itu fitrah, bahkan sudah difirmankan oleh Allah,
“Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak…” (Q.S Ali Imran : 14)
Akan tetapi, manusia kadang khilaf, hingga berlebihan dalam mencinta.. Padahal mungkin dengan seseorang yang belum dihalalkan baginya.. Inilah sedikit renungan saya..
Bismillahirrahmanirrahiim..
Yaa Allah, ampuni aku.. Memang tak seharusnya diri ini menduakan cinta-Mu.. Cinta yang senantiasa Engkau berikan dalam setiap tarikan nafasku.. Cinta yang kedahsyatannya tak perlu diragukan lagi, akan tetapi sering kudustakan.. Dan kini, telah kuduakan dengan sesuatu yang benar-benar tak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan-Mu..
Sungguh, semua mengakui bahwa perasaan cinta yang Engkau anugerahkan dalam jiwa setiap insan adalah fitrah.. Akan tetapi, mungkin iman ini terlalu lemah hingga cinta yang Kau beri di hati, hanya membuatku tersiksa..
Yaa Rabb, terlalu kotorkah hati ini hingga semua ini terjadi.. Aku ingin berusaha menjaga cintaku hanya untuk-Mu.. Hanya untuk-Mu.. Aku ingin membagi cinta ini pada orang yang tepat, dengan bagian yang tepat, namun di waktu yang tepat.. Bukan sekarang.. Bagaimana caraku menghilangkannya Yaa Allah.. Setiap kali aku ingin mengenyahkan rasa ini, semua menjadi semakin parah.. Aku tahu kelemahannya, akan tetapi aku masih saja tersenyum mendengarnya.. Yaa Allah, aku berlindung pada-Mu dari segala godaan syaithan.. Aku berlindung pada-Mu dari segala tipu dayanya.. Tipu daya yang membuat keburukan seseorang tampak indah di depan mataku..
Bilakah Engkau berkenan Yaa Allah, hilangkanlah perasaan ini.. Karena saat ini masih banyak yang harus aku lakukan.. Karena belum saatnya aku memenuhi separuh agama ini.. Karena dia belum halal bagiku, bahkan mungkin kami tak akan pernah Engkau halalkan bersama.. Pabila memang ia yang berhak atas diriku kelak, dekatkanlah kami jika saat itu tiba.. Jangan sekarang.. Jika Engkau berkenan, jauhkanlah kami saat ini, jauhkan hati kami Yaa Allah.. Agar hati ini tidak terus menerus dikotori cinta yang semu.. Hati ini terlalu lemah Yaa Rabb.. Hanya dengan kasih-Mu, aku bisa..
Untukmu akhi..
Wahai akhi, andaikan sejak dulu kau tundukkan pandanganmu, hati ini tak perlu ternoda.. Andaikan hijab ini selalu tertutup di antara kita, tak akan ada yang terluka.. Andaikan taushiyahmu kau berikan hanya untuk teman-teman ikhwanmu saja, hati ini tak akan dipermainkan oleh jerat syaithan.. Andaikan engkau tahu, bagaimana cara menjaga kesucian hati seorang wanita, diri ini tak akan melayang saat kau puji.. Andaikan engkau tak berlebihan dalam mencurahkan perhatian pada wanita, hati ini tak akan banyak berharap padamu..
Cukuplah sampai di sini akhi.. Kita hanya sebatas saudara sesama muslim.. Sesama aktivis dakwah yang harus berjuang bersama untuk menegakkan kalimat Allah di bumi ini.. Kita tak tahu bagaimana masa depan kita.. Mungkin aku yang terlalu percaya diri, hingga salah mengartikan semua perhatian darimu.. Mungkin hati ini yang terlalu lemah, hingga syaithan dengan mudah menyusupinya dengan virus-virus hati.. Kita mohon ampunan-Nya akhi, mohon perlindungan-Nya, semoga hati kita senantiasa dijaga oleh-Nya.. Dan semoga, cinta kita yang paling utama hanya tertuju pada-Nya..
Wassalamu’alaykum..^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar